Jadi Komandan Upacara  

Diposting oleh andige

Waktu itu aku masih bertugas di KDTJP, masih sebagai Kepala Seksi (KASI) bergantian ditunjuk sebagai pelaksana Upacara Bendera setiap tanggal 17. Sebagai Pembaca Naskah-Naskah ya biasa-biasa saja walaupun sedikit gemetaran, nah begitu ditunjuk menjadi Komandan Upacara (saat itu aku sudah menjadi KASUBDIN atau Asman sekarang) paniknya bukan main. Mengapa ? Jujur saja, saat itu aku orangnya "nggak pedean" (istilah sekarang) karena membayangkan memimpin banyak orang agar upacara bisa sukses terlaksana dengan baik apakah aku mampu ?
Ternyata benar, didepan banyak orang pada saat merapihkan barisan suaraku terdengar gemetaran sama dengan kakiku yang tidak bisa aku sembunyikan. Terlebih lagi pada saat Pembina Upacara masuk lapangan upacara (saat itu KKDTJP adalah pak SGP), kedua kakiku gemetaran sangat hebat mungkin bila orang melihat dikira aku sakit. Tapi pada saat itu aku ingat "ilmu" waktu BINTAL di PUSDIKHUB Cimahi dan waktu SUSPIM III serta satu lagi tiba2 aku punya prinsip, kapan lagi waktunya bisa "membentak" KKDT ! Pada saat penghormatan aku masih gemetaran, nah pada saat laporan aku berteriak sekeras-kerasnya : LAPOR ! ..... dst dan hasilnya ternyata gemetaranku hilang dan upacara bisa berlangsung sampai selesai dengan baik. Selanjutnya aku malah jadi ketagihan, kalau ditunjuk menjadi Komandan Upacara ya ... enjoy aja .... !

This entry was posted on Senin, April 14, 2008 and is filed under . You can leave a response and follow any responses to this entry through the Langganan: Posting Komentar (Atom) .

2 komentar

may day aku undang ke hongkong mimpin barisan yach?biar terlatih. he..he...
*laporan diterima*

btw, thanks dah mampir "gadis rantau" blog,ya.

Anonim  

Terimakasih atas kunjungannya mbak ! kapan2 aku main2 ke HKG deh he he he ...

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.